REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Hingga Oktober 2013, Rumah Zakat (RZ) telah memberdayakan 5.081 warga melalui program Pelatihan Skill Produktif. Program ini telah diterapkan di 191 desa binaan RZ se-Indonesia. Melalui program ini masyarakat dibekali skill yang dapat mengangkat perekonomian mereka.
“Bentuk pelatihan yang diberikan beragam. Mulai dari pembuatan kue kering, kue basah, makan berat hingga pembuatan pakaian. Setelah skill mereka mumpuni, mereka akan diberi peralatan, modal usaha dan pembekalan untuk memasarkan produk-produk tersebut,” ungkap Chief Program Officer RZ, Heny Widiastuty dalam siaran pers yang diterima ROL, Selasa (6/11).
Pelatihan Skill Produktif merupakan salah satu program Senyum Mandiri yang digulirkan RZ untuk mengentaskan kemiskinan para mustahiq dengan basis kerja di tingkat kelurahan. Setiap kelompok mustahiq di suatu kelurahan akan ditunjang untuk berperan aktif dalam program-program desa binaan.
“Empat program utama desa binaan RZ yaitu Senyum Sehat, Senyum Juara, Senyum Mandiri, dan Senyum Lestari. Program-program ini akan disampaikan kepada setiap mustahiq secara terpadu, sistematis dan berkesinambungan,” tutur Heny.
“Alhamdulillah semenjak mengikuti program ini saya bisa membantu suami mencukupi ekonomi keluarga tanpa saya harus meninggalkan rumah. Jadi, saya tetap bisa mengurusi anak-anak juga,” ujar Diah, salah satu warga binaan.
“Terima kasih buat para donatur yang telah mempercayakan ZIS dan dana kemanusiaannya kepada RZ. Semoga upaya kita bersama untuk mengentaskan kemiskinan dapat tercapai,” kata Heny.