REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tabrakan kereta api rel listrik (KRL) dengan truk tangki bahan bakar premium di Bintaro Permai, Tangerang Selatan, Senin (9/12), mengakibatkan beberapa orang meninggal dunia dan puluhan orang cedera.
Atas peristiwa tersebut, Kepala Humas PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ), Eva Chairunnisa, menyampaikan duka citanya. "PT KAI dan PT KCJ turut berduka cita atas seluruh korban yang meninggal dunia pada kecelakaan KA 1131 ini," katanya melalui pesan singkatnya, Senin sore.
Dari sejumlah data resmi yang sampai saat ini didapatnya, KCJ mencatat ada lima orang korban meninggal yang sudah diketahui identitas dan alamatnya.
Para korban yang meninggal dunia adalah:
1. Masinis atas nama Darman Prasetyo, warga Jalan Flores Baru 4 Pondok Martoloyo Tegal, Jawa Tengah
2. Petugas pelayanan KRL Sofyan Hadi (kelahiran 20 Juni 1993), Jalan RA Kartini, Gang Mawar 3 Rt 002/RW 02 No 41, Kelurahan Margahayu, Bekasi Timur.
3. Asisten Masinis, Agus Suroto (24 tahun), Desa Sambong Blora, Rt 03/RW 01, Sambong, Blora, Jawa Tengah
4. Penumpang kereta, Ibu Rosa Kesauliya (73 tahun), warga Jalan Camar 10 Blok AJ 2, Bintaro Jaya Sektor 3, Tangerang Selatan.
5. Pengguna jasa kereta, Yuni (16 tahun).