REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Meski kalah dari Thailand dengan skor 4-1 pada pertandingan ke-2 Grup A cabang sepak bola Sea Games Myanmar, timnas U-23 tidak boleh patah arang. Peluang untuk lolos ke semi final masih terbuka jika mampu menang di pertandingan selanjutnya.
Pengamat sepak bola Budiarto Shambazy meminta anak-anak asuhan Rahmad Darmawan memperbaiki performa mereka saat melawan Timor Leste dan tuan rumah Myanmar. Sehingga, target Garuda Muda untuk meraih medali emas bisa tercapai.
''Tidak berhenti sampai disitu. Toh, jika bisa lolos dari penyisihan grup, kita mesti harus menghadapi lawan dari grup A. Jadi, perjalanannya masih panjang,'' kata Budiarto.
Langkah Timnas Indonesia U-23 untuk lolos ke semifinal SEA Games 2013 terasa berat setelah kalah telak 1-4 dari Thailand di Stadion Thuwunna, Yangon, Myanmar, Kamis (12/12) kemarin.
Dengan hasil ini anak asuh Rahmad Darmawan harus tertahan di posisi tiga klasemen dengan tiga poin sedangkan Thailand langsung menyodok ke puncak klasemen sementara dengan enam poin.
Raihan poin Thailand sebenarnya sama dengan tuan rumah Myanmar. Hanya saja tim dari Negeri Gajah Putih lebih unggul dalam produktivitas gol. Thailand 7-2 dan Myanmar 6-1.
"Anak-anak sudah tampil maksimal. Saya bertanggung jawab atas hasil ini. Pada pertandingan tadi kerja sama masih lemah dan harus segera diperbaiki," kata Rahmad Darmawan.