Kamis 26 Dec 2013 03:10 WIB

Coba Kelabui Polisi Warga Baturaja Ditangkap

Borgol, ilustrasi
Foto: Blogspot
Borgol, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, BATURAJA, SUMSEL -- Nat (27), warga Perumahan RS Bungur Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, ditangkap polisi, Rabu (25/12), dengan tuduhan memberikan keterangan palsu bahwa dirinya telah kecurian.

Kapolres Ogan Komering Ulu (OKU) AKBP Mulyadi didampingi Kanit Pidum Iptu Yuliko di Baturaja, Rabu (26/12), mengatakan pada awalnya tersangka datang ke Mapolres pada Selasa (24/12), melaporkan bahwa dia telah kecurian di rumahnya.

Menurut Kapolres, dalam laporannya tersangka mengaku telah kehilangan uang tunai Rp 60 juta serta tiga unit telpon genggam (hp) yang disimpan di dalam tas warna coklat.

"Korban mengatakan tas miliknya yang berisi uang tunai serta tiga unit hp hilang saat sedang tidur, dengan total kerugian mencapai Rp 70 juta lebih," katanya.

Namun, setelah dilakukan pemeriksaan terhadap korban dan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), pihak kepolisian menemukan banyak kejanggalan pada laporan korban.

"Pada saat kita melakukan olah TKP, ada berbagai kejanggalan yang kita temukan, misalnya tidak ditemukan adanya kerusakan pada pintu rumah korban," kata Yuliko menambahkan.

Selain itu, pada saat dibuatkan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) korban terkesan berbelit-belit ketika ditanyai petugas pemeriksa. "Dari hasil itulah, ternyata diketahui kalau uang milik perusahaan bukan hilang dicuri, melainkan habis dipakai oleh pelaku," ujarnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement