REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Pendekatan tidak kenal lelah yang dilakukan Inter Milan terhadap Ezequiel Lavezzi sepertinya mulai menemukan titik terang. Secara mengejutkan, penyerang Paris Saint-Germain (PSG) tersebut mengemukakan telah membuka pintu untuk kembali merumput di Serie A liga Italia.
Tentu saja, sinyal penggawa timnas Argentina itu bisa sebagai tanda atas upaya La Beneamata yang dikabarkan ingin merekrutnya. Kedekatannya dengan pelatih Walter Mazzarri ketika masih bekerjasama di Napoli bisa menjadi faktor yang bisa memuluskannya bergabung dengan I Nerazzurri.
“Salah satu prioritas saya adalah kembali ke Italia,” ujar Lavezzi kepada Canal Football Club, Sabtu (29/12).
Pemain berusia 28 tahun itu gagal menunjukkan performa gemilang bersama Les Parisiens. Hingga pekan ke-17 Ligue 1 Prancis, ia baru bermain sebanyak 12 kali dan mencetak dua gol. Peran Lavezzi tenggelam akibat moncernya duet Zlatan Ibrahimovic dan Edinson Cavani.
Demi menjaga peluangnya tetap terbuka membela Tango di Piala Dunia 2014, memilih pindah klub adalah langkah tepat. “Itu penting mengetahui bahwa ketika sesuatu berjalan salah, ada klub yang tertarik kepada Anda,” katanya.
Hanya saja, kendala Inter untuk merekrut Lavezzi adalah banderol sang pemain yang cukup mahal. Lavezzi bergabung dengan juara bertahan Ligue 1 Prancis itu dengan nilai 26 juta euro atau sekitar Rp 434 miliar. Meski nilai transfernya sudah turun, namun nominal itu terbilang cukup besar bagi Inter yang sedang menjaga keseimbangan finansial klub.
Bersama PSG, Lavezzi baru bermain sebanyak 40 kali dan mencetak lima gol di kompetisi domestik selama dua tahun terakhir. Ketajamannya jauh sangat menurun dibanding ketika membela I Partenopei (2007-2012), dengan tampil 188 kali dan mencetak 48 gol, serta 49 assists di semua kompetisi.