Kamis 02 Jan 2014 16:30 WIB

Gerindra: Tahun 2014, Bu Mega Harusnya Dukung Prabowo

Rep: Muhammad Akbar Wijaya/ Red: A.Syalaby Ichsan
Prabowo Subianto
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Prabowo Subianto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Gerindra belum mau membicarakan perjanjian Batu Tulis bersama PDI Perjuangan (PDIP). Mereka mengaku masih berkonsentrasi untuk pemenangan Pemilu Legislatif 2014. 

"Kami belum berpikir sejauh itu. Kami masih berupaya menjadikan Prabowo capres," kata Ketua Umum Gerindra, Suhardi ketika dihubungi RoL, Jakarta, Kamis (2/1).

Kendati begitu, Suhardi tidak membantah soal salah satu isi perjanjian Batu Tulis yang menyebut PDIP akan mendukung pencapresan Prabowo di Pemilu Presiden 2014. "Nyatanya ada mau bagaimana lagi? Tahun 2014 gantian Bu Mega mendukung Prabowo," ujar Suhardi.

Gerindra enggan merengek ke PDIP untuk memenuhi janji politik lima tahun silam itu. Ini karena menurut Suhardi fokus Gerindra yang utama adalah menembuh angka presidential thereshold di Pemilu 2014. 

Menurutnya, apabila Gerindra berhasil menembus angka presidential thereshold maka Gerindra merasa perlu berkoalisi dengan PDIP. "Biar masyarakat yang menilai agar demokrasi lebih sehat," katanya.

Suhardi menegaskan saat ini partainya masih menunggu klarifikasi resmi dari Megawati soal isi perjanjian Batu Tulis. Dia menyatakan Gerindra enggan mengungkit-ngungkit isi perjanjian Batu Tulis karena khawatir akan merusak hubungan antara Gerindra-PDIP. 

"Saya sangat menghormati Bu Mega. Pak Prabowo juga menghormati Bu Mega," ujarnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement