REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Persipura Jayapura akan mengawali kiprahnya di turnamen Inter Island Cup 2014 dengan menghadapi Perseru Serui. Laga tersebut akan berlangsung di Stadion Mandala, Jayapura, Jumat (10/1). Kemenangan, jelas menjadi target yang harus dicapai oleh skuat Mutiara Hitam.
Keyakinan Persipura memang sangat berdasar. Skuat asuhan pelatih Jacksen F Tiago ini adalah juara Indonesia Super League (ISL) 2013, gelar ketiga sejak ISL digelar pada tahun 2008. Sebaliknya, Perseru adalah tim pendatang baru yang musim lalu masih berkutat di kompetisi Divisi Utama.
Kendati demikian, Jacksen F Tiago tetap berharap anak asuhnya tidak lantas jemawa dan over confidence menghadapi tim promosi tersebut. Apalagi Perseru pun memiliki persiapan sangat serius, ditandai dengan merekrut banyak pemain baru dengan kualitas mumpuni.
“Kondisi tim sangat baik sejauh ini. Puji Tuhan, tidak ada kendala apapun. Sekarang tinggal menunggu waktu untuk melihat perkembangan wajah-wajah baru tim kami,” ungkap Jacksen kepada Ligaindonesia.co.id, Kamis (9/1).
Jacksen F Tiago memang mengakui, bahwa turnamen Inter Island Cup 2014 ini juga merupakan ajang pembentukan kerangka tim, mulai dari pemain, komposisi serta bagaimana menerapkan formasi.
"Inter Island Cup 2014 ini bagus bagi pemain-pemain Persipura. Mereka bisa belajar dan latihan kekompakan tim, mulai dari bertahan, merebut bola, dan menyerang termasuk bagaimana membentuk tim," katanya.
Untuk kesiapan tim selama ini, apalagi adanya sejumlah muka baru di tubuh 'Mutiara Hitam', Jacksen mengatakan bahwa latihan yang diberikan oleh jajaran pelatih Persipura memang membutuhkan waktu yang cukup.
Terkait absennya Boaz Solossa di IIC ini, mantan pelatih Timnas Senior Indonesia ini mengaku tidak risau. Seperti juga ketika ia tidak merisaukan telah hengkangnya dua pemain pilar musim lalu, Zah Rahan dan Otavio Dutra.
“Saya tegaskan lagi, bahwa kita tidak mencari pengganti Zah Rahan, Dutra, karena masa mereka di sini sudah habis. Sekarang kita harus mencari wajah baru. Begitupula dengan absennya Boaz lawan Perser besok, kita masih punya 26 pemain lain yang siap lakukan tugasnya di lapangan, “ papar Jacksen.
Lebih lanjut, Jacksen menyatakan sudah mengetahui pula tentang kekuatan Perseru. Selain mencari referensi sebelumnya, ia juga menyebutkan adanya beberapa pemain Serui di skuad Mutiara Hitam, turut menambah informasi kekuatan lawan.
“Jelas kami punya catatan tentang lawan. Apalagi di Persipura banyak pemain asal Serui. Tapi itu sebagai informasi internal kami buat siapkan rencana besok dan latihan kami selama ini. Jadi, lihat saja nanti di lapangan,” terang Jacksen.
Sementara itu, Perseru Serui mengaku tak berkecil hati disebut sebagai tim underdog di turnamen Inter Island Cup 2014 ini. Walau tidak memasang target terlalu tinggi, runner-up Divisi Utama musim lalu tersebut siap meladeni Persipura Jayapura pada laga perdananya.
Pelatih Perseru Serui, Robby Maruanaya mengatakan kemampuan tim peserta di IIC 2014 sama saja."Tidak ada satu tim yang lebih hebat dari yang lain. Meski kami dianggap underdog, tetapi kami tidak gentar menghadapi Persipura yang menjuarai Liga Indonesia empat kali. Kami akan memberikan perlawanan dan tampil mengejutkan," kata Robby.