Jumat 10 Jan 2014 14:21 WIB

LAZISNU Gelar Puskesmas Keliling

Rep: erdy nasrul/ Red: Damanhuri Zuhri
 Salah satu layanan di Puskesmas (ilustrasi).
Foto: Antara/Anang Budiono
Salah satu layanan di Puskesmas (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Lembaga Amil Zakat Infak dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) menyelenggarakan kegiatan puskesmas keliling di Kampung Rajeg Tegal, Kabupaten Tangerang, Sabtu (4/1).

Kali ini LAZISNU membidik kampung tersebut,lantaran banyak penduduk miskin yang harus mendapatkan bantuan kesehatan.

Kegiatan yang bertajuk Gerakan Sembuh dengan Alquran ini didukung Badan Pengelola Zakat Infak Sadakah (BPZIS) Mandiri. Penggagasnya adalah Ketua Pengurus Pusat LAZISNU KH Masyhuri Malik.

Ketua pelaksana program adalah Nur Rohman. Pengurus BPZIS Mandiri  H Abung dan tokoh masyarakat setempat Ustaz Taufiq Munir LC juga terlibat. Semuanya menghadiri kegiatan itu.

Nur Rohman menyatakan, pihaknya berkeliling ke kampung-kampung untuk memberikan bantuan kesehatan, menolong dan memberikan edukasi kepada umat tentang kesehatan, dan menjaga hidup sehat.

Tujuannya adalah membuat masyarakat lebih maksimal memahami pentingnya menjaga kesehatan. Nantinya, bertujuan untuk menjaga lingkungan agar bersih dan terbentuknya pola hidup sehat. "Ini penting," paparnya.

Menurutnya, Kampung Rajeg Tegal, Tangerang, dengan populasi sekitar 600 kepala keluarga masih sangat butuh perhatian. Sekitar 70 persen rumah di kampung ini berlantai tanah dan tidak mempunyai WC pribadi.

Padahal, jarak kampung itu dengan Jakarta tidak begitu jauh, hanya sekitar 2,5 jam perjalanan. "Itu menjadi pemandangan yang menyedihkan dan menyentuh hati," tuturnya.

Meski dipadati warga, kegiatan berlangsung tertib. Pada acara puskesmas keliling itu warga yang menunggu pengobatan juga diberikan penyuluhan tentang LAZISNU dan BPZIS mandiri sekaligus mendapat hadiah.

Kegiatan ini, imbuh Nur, sangat bermanfaat untuk meningkatkan kepedulian sosial. Masyarakat yang menunaikan zakatnya dapat memahami dananya tersalurkan dengan tepat.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement