Kamis 16 Jan 2014 11:48 WIB

Ekonomi Belum Aman, SBY Tekankan Dua Hal Ini

Rep: Esthi Maharani/ Red: Nidia Zuraya
Presiden SBY
Foto: biographypeople.info -
Presiden SBY

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA –- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengingatkan ekonomi Indonesia belum aman benar. Karena itu, ia meminta agar jajarannya memfokuskan diri pada dua hal.

Pertama, menjaga stabilitas harga atau inflasi terutama pangan. Kedua, menciptakan lapangan pekerjaan baru seraya mencegah terjadinya pengangguran. “Saya katakana situasi belum aman benar. Oleh karena itu, tahun ini kita harus melakukan pengelolaan dengan sebaik-baiknya,” katanya saat membuka sidang cabinet paripurna di kantor presiden, Kamis (16/1).

Untuk menjaga stabilitas harga atau inflasi terutama pangan, ia meminta agar penanganannya tidak menunggu harga-harga bergejolak tetapi harus dipastikan kecukupan suplai terpenuhi. Ia pun berharap kecukupan pangan menjadi prioritas. “Sekali lagi stabilitas harga utamanya harga pangan dengan segala cara dan upaya,” katanya.

Sedangkan untuk hal kedua yakni menciptakan lapangan pekerjaan dan mencegah terjadinya pengangguran juga harus dijadikan prioritas. Karena itu, ia berharap pembangunan infrastruktur yang ada dalam MP3EI benar-benar sesuai dengan yang direncanakan.

Menurutnya, penyerapan tenaga kerja bisa terjadi dalam proyek-proyek MP3EI tetapi sektor lain pun harus memberikan kontribusi seperti sektor industri, pertanian, dan jasa. “Tolong dua prioritas itu yang perlu kita laksanakan bersama,” katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement