REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Andai Petr Cech tak mengiyakan anjuran pelatihnya saat masih membela tim junior Viktoria Plzen, mungkin jalan hidupnya tak akan segemilang sekarang. Berkat anjuran sang pelatih, Cech berganti posisi dari striker menjadi kiper.

Menjaga gawang rupanya lebih dinikmati Cech dibanding merobek gawang lawan sebagai penyerang. Sejak saat itu, karier pria kelahiran Plzen, Republik Ceska itu terus meroket.

Bahkan, ia menjelma sebagai salah kiper terbaik dunia sepanjang masa dengan rentetan rekor. Rekor pertama ditorehkan Cech ketika membela Sparta Prague di musim 2001/2002. Ia tak kebobolan dalam 928 menit, terlama sepanjang sejarah kompetisi domestik Republik Ceska. Rekor itu membuat sejumlah klub raksasa Eropa mulai meliriknya.

Di musim debutnya bersama Chelsea pada 2004, Cech langsung mencatatkan rekor. Ia berhasil menjaga gawang the Blues tetap perawan selama 1.025 menit mematahkan catatan Edwin Van Der Sar bersama Manchester United.

Pada laga kontra Hull City, pekan lalu, Cech kembali menorehkan sejarah dengan 209 catatan 'clean sheet', terbanyak sepanjang sejarah Chelsea. Kehebatan Cech dalam menjaga mistar gawang bakal diandalkan pelatih Jose Mourinho ketika Chelsea menjamu Manchester United, Ahad (19/1).

Dari enam laga terakhir, ia baru kebobolan sebiji gol. Barisan serang Iblis Merah bakal menghadapi tugas berat merobek gawang yang dikawal Cech.

Ikuti Whatsapp Channel Republika