REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Manchester United gigit jari. Kemenangan 2-1 di depan mata harus lenyap setelah Fulham mencetak gol penyama pada menit injurytime dalam laga Liga Primer Inggris Ahad (9/2) malam waktu setempat.
Setan Merah, julukan Manchester United, lebih dulu tertinggal lewat gol Steve Sidwell pada menit 19. Skuat David Moyes baru bisa menyamakan kedudukan sekaligus membalikkannya di sepuluh menit terakhir pertanding lewat gol Robin Van Persie dan Michael Carrick.
Tapi sayang, MU gagal mempertahankan kemenangan setelah Darren Bent menggetarkan gawang MU menit injurytime 90+4.
''Sulit menjelaskan mengapa kami bisa kehilangan poin seperti ini,'' kata Carrick kepada MUTV. ''Kami bermain bagus sepanjang pertandingan dan menciptakan sejumlah peluang, tapi tidak mampu mencetak gol.''
''Ketika kami akhirnya mampu memimpin pertandingan, kami tidak mampu mempertahankannya dengan sejumlah peluang yang tercipta,'' katanya. ''Jadi, sungguh menerimanya ketika kami harus kebobolan di akhir pertandingan.''
Carrick mengaku tidak pernah mengalami pertandingan seperti laga semalam. Kemenangan di depan mata berhasil dicuri di menit-menit terakhir pertandingan.
''Kami, yang begitu mengontrol, membiarkan kemenangan itu tercuri. Itu benar-benar kriminal,'' katanya.