Senin 10 Feb 2014 18:42 WIB

159 Anggota Polda Jabar Donor Darah

Rep: Djoko Suceno/ Red: Maman Sudiaman
 Donor Darah
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Donor Darah

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Minimnya stok darah di Palang Merah Indonesia ( PMI) Kota Bandung mendapat perhatian serius Kapolda Jabar, Irjen Pol Drs Mocahamad Iriawan. Untuk membantu menambah stok darah, personel Polda Jabar melakukan kegiatan sosial donor darah di Aula Bhayangkara, Mapolda Jabar, Senin (10/2).

Menurut Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Drs Martinus, program donor darah tersebut dimaksudkan untuk membantu PMI Kota Bandung dalam penyediaan stok darah yang terus berkurang. Dalam kegiatan tersebut, kata dia, sebanyak 159 personel Polda Jabar ikut mendaftar sebagai pendonor. Namun dari jumlah tersebut, kata dia, hanya sebanyak 131 personel yang layak mendonorkan darahnya. " Sebanyak 28 anggota tak bisa mendonorkan darahnya karena berbagai alasan," kata dia dalam siaran persnya yang diterima Repulika, Senin (10/2).

Hadir dalam acara donor darah tersebut Kapolda Jabar, Irjen Pol Drs Mocahamad Iriawan beserta jajaran pejabat teras. Dalam sambutannya, kapolda meminta agar program donor darah terus digalakkan di lungkungan Polda Jabar. Ia mengatakan,mkehiatan positif ini harus digalakkan di tingkat Polres di wilayah Jabar.

" Kegiatan positif ini harus terus digalakkan agar masyarakat yang membutuhkan darah bisa terbantu," ujar dia.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement