REPUBLIKA.CO.ID, ADELAIDE -- Sebuah jalan di Kota Adelaide, Australia Selatan, saat ini semarak dengan karya seni berukuran besar, yang menggambarkan sebuah pita. Jalan bernama George Street tersebut melalui kampus City West University of South Australia.
Karya seni yang menghiasi George Street dibuat oleh mahasiswa dan staf University of South Australia.
Menurut pengajar Toby Richardson, Ia terinspirasi oleh karya dua seniman asal Swiss, Sabina Lang dan Daniel Baumann.
"Dua seniman itu mebuat karya-karya menakjubkan di beberapa jalan dan gang di Eropa. Dan saya rasa, itu cocok sekali untuk George Street, yang letaknya dekat tempat kerja saya, dan saya rasa jalan itu butuh dipercantik karena amat kusam," ucapnya baru-baru ini.
Menurut Richardson, karya seni yang dibuat harus bersifat kontras terhadap gedung-gedung sekitar. Ia mengatakan, dari segi konsep, karya itu adalah sebuah pita. Gambar di jalan itu menghubungkan pusat pembelajaran baru melalui universitas, hingga ke daerah di mana rumah sakit Royal Adelaide tengah dibangun.
"Saya rasa, secara estetis, karya itu merespon dengan baik arsitektur yang ada, terutama gedung-gedung baru, pusat pembelajaran baru," katanya.
George Street dijadwalkan menjalani pengaspalan baru di masa depan, jadi kemungkinan karya seni tersebut tak akan bertahan lama.
Sejauh ini, masyarakat memberi respon positif pada karya tersebut. Paling tidak, menurut Richardson, akan mendorong orang untuk berhenti, berkomunikasi, dan bahkan mempertimbangkan untuk makan siang di jalan. "Sebelumnya, ini hanya jalan padat," ucapnya.
Ia ingin ada lebih banyak proyek seni di Adelaide. "Kalau anda ada tembok, ada jalan, hubungi kami," ucapnya.