Selasa 18 Feb 2014 15:23 WIB

Pemimpin Bangkok Kuasai Kembali Lokasi Unjuk Rasa, Pimpinan Demo Ditangkap

 Seorang pengunjuk rasa anti-pemerintah, dengan rambut mohawk yang berwarna, berkumpul bersama pengunjuk rasa lainnya di dekat pintu gerbang markas Polisi Kerajaan Thailand di pusat kota Bangkok  (15/1).   (Reuters/Nir Elias)
Seorang pengunjuk rasa anti-pemerintah, dengan rambut mohawk yang berwarna, berkumpul bersama pengunjuk rasa lainnya di dekat pintu gerbang markas Polisi Kerajaan Thailand di pusat kota Bangkok (15/1). (Reuters/Nir Elias)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Polisi Thailand Selasa pagi menangkap Rawee Mashmadol, seorang pemimpin protes anti-pemerintah, dalam operasi untuk merebut kembali lokasi unjuk rasa di ibu kota Bangkok.

Polisi telah berhasil merebut kembali sebuah lokasi unjuk rasa di Jalan Vibhavadi Rangsit, Bangkok Post melaporkan.

Para pengunjuk rasa di Gedung Pemerintah tetap dalam kebuntuan dengan polisi, dengan karung pasir dan kawat-kawat berduri dipasang di antara kedua pihak.

Pemimpin protes anti-pemerintah Thailand Suthep Thaugsuban pada Senin pagi memimpin pengunjuk rasa untuk mengepung Gedung Pemerintah untuk mencegah perdana menteri sementara Yingluck Shinawatra untuk kembali bekerja di sana.

Pada sekitar pukul 10.00 waktu setempat, pengunjuk rasa mulai membangun dinding beton untuk memblokir gerbang Gedung Pemerintah.

Chalerm Yoobamrung, Menteri Tenaga Kerja dan kepala Menjaga Ketentraman dan Ketertiban yang dikelola pemerintah pusat pada Minggu mengatakan, polisi tidak akan dikerahkan dari mulai Senin untuk merebut kembali lima lokasi protes di Bangkok dari demonstran, termasuk satu di dekat Gedung Pemerintah.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement