Selasa 18 Feb 2014 19:53 WIB

Cara Ampuh Menghindari Penyadapan

Rep: Erdy Nasrul/ Red: Djibril Muhammad
Penyadapan (ilustrasi)
Penyadapan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pakar IT, Boy Hidayat Lubis, menyatakan pemerintah sangat mampu menghindari penyadapan. Caranya, komunikasi jarak jauh antar aparatur negara dilakukan melalui jaringan tertutup atau closed user group.

 

"Cara seperti ini sangat ampuh untuk menghindari penyadapan," kata Pakar IT, Boy Hidayat Lubis, kepada Republika, Selasa (18/2).

Jaringan semacam ini hanya dipakai untuk komunikasi antara presiden dengan menteri atau sesama menteri. Jika cara ini yang dipakai, maka ia yakin tidak akan mudah disadap siapapun.

Cara kedua adalah dengan enkripsi. Ini adalah proses mengamankan suatu HYPERLINK "http://id.wikipedia.org/wiki/informasi" dengan membuatnya tidak dapat dibaca tanpa bantuan pengetahuan khusus. Enkripsi telah digunakan untuk mengamankan komunikasi di berbagai negara.

Hanya organisasi-organisasi tertentu dan individu yang memiliki kepentingan sangat mendesak akan kerahasiaan menggunakan enkripsi.

 

Selama ini pemerintah setingkat menteri, bahkan presiden, masih berkomunikasi dengan frekuensi publik. Akhirnya, komunikasi mudah disadap siapapun. Penyadapan menurut dia, bukan hal sulit, karena frekuensi yang digunakan adalah frekuensi publik.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement