REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Kanselir Jerman, Angela Merkel, pada Rabu mengatakan telah berbicara dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, dan kedua pihak setuju melakukan segala sesuatu guna menghindari peningkatan kekerasan di Ukraina.
Merkel mengatakan telah memberitahu Putin tentang rencana mengirim Menteri Luar Negeri Polandia, Jerman dan Prancis ke Kiev pada Kamis pagi.
"Kami telah memutuskan untuk menjaga hubungan kami dengan Rusia," katanya seraya menambahkan bahwa segala sesuatu harus dilakukan untuk memulai sebuah proses politik di Ukraina.
Merkel menyampaikan hal itu didampingi oleh Presiden Prancis Francois Hollande dan kepala Komisi Eropa Jose Manuel Barroso setelah pembicaraan di Paris.
Barroso mengatakan ia telah berbicara dengan Presiden Ukraina Viktor Yanukovych dan mendesaknya untuk terlibat dalam dialog politik yang tulus dan konstruktif dengan pihak oposisi.
Dia telah mengatakan kepada Yanukovych bahwa kekerasan bukanlah jawaban untuk krisis politik Ukraina.
"Saya memiliki harapan bahwa Presiden Yanukovych dapat memiliki jawaban yang nyata untuk pesan-pesan yang sangat kuat dari Uni Eropa," kata Barroso.