REPUBLIKA.CO.ID, AUSTRALIA -- Ada banyak aspek yang perlu dipertimbangkan untuk menentukan kelas mutu daging domba dari hanya sekadar terlihat bagus di mata saja. Oleh karena itu Otoritas Daging dan Ternak Australia saat ini tengah menyelidiki manfaat dari garpu tusuk baru yang diklaim dapat membantu pengolah daging lebih baik dalam memilih domba untuk kualitas dagingnya.
Garpu tusuk genggam yang dikembangkan oleh sebuah perusahaan Denmark ini dapat mengukur lemak intramuskular yang terdapat didalam jaringan otot daging domba dengan menggunakan arus listrik.
Richard Apps, manajer penelitian produksi domba di MLA mengatakan garpu tusuk terobosan baru ini dapat ditusukan kedalam lemak melalui daging.
"Arus listrik akan mengalir melalui garpu dan akan memicu lebih banyak perlawanan terhadap aliran arus listrik tersebut, tergantung pada berapa banyak kadar lemak yang dimiliki jaringan daging domba tersebut.
"Itu tantangan yang hendak dilihat sehingga kita dapat mengkalibrasi resistensi aliran listrik itu untuk memperkirakan kandungan lemak intramuskular pada daging domba."
MLA telah mengirimkan beberapa sampel daging ke Denmark untuk pengujian dan Badan Kerjasama Pemasaran Daging Australia Barat (WAMMCO) akan melakukan uji coba lebih lanjut di rumah potong hewan di Katanning.
Apps mengatakan jika uji coba ini berhasil, garpu tusuk elektronik ini akan digunakan oleh para pengolah daging dikawasan lain di Australia untuk meningkatkan kapasitas mereka dalam menentukan kelas daging domba untuk kualitas dagingnya.