REPUBLIKA.CO.ID, SINTANG -- Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan menyerahkan SK Penetapan Areal Kerja (PAK) di Kabupaten Sintang sebanyak tiga unit, Kamis (13/3) di Gedung Pancasila, Kabupaten Sintang, Provinsi Kalimantan Barat. Selain itu, Menhut juga menyerahkan Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Kehutanan Kabupaten Sintang Tahun 2014 sebesar Rp. 2.546.090.000,-. Penyerahan SK Hutan Desa dan DAK Bidang Kehutanan tersebut diterima oleh Wakil Bupati Sintang, Ignasius Juan.
Pada kesempatan yang sama,Menhut menyerahkan bantuan kegiatan pembangunan Kebun Bibit Rakyat (KBR) Tahun 2014 sebanyak 11 unit dan bantuan kegiatan Pengembangan Perhutanan Masyarakat Berbasis Konservasi (PPMBK) Tahun 2014 sebanyak delapan unit di Kabupaten Sintang, masing-masing sebesar Rp. 50 juta.
Menhut menyampaikan kebijakan Kementerian Kehutanan yang sangat pro rakyat di antaranya adalah Hutan Tanaman Rakyat (HTR), Hutan Kemasyarakat (HKm) dan Hutan Desa (HD). Selain itu, Kementerian Kehutanan bersama dengan Kementerian Keuangan juga membentuk Badan Layanan Umum Pusat Pembiayaan Pembangunan Hutan (BLU-P3H) untuk pinjamab bagi pemegang izin HTR, HKm, Hutan Desa dan pemilik Hutan Rakyat dengan suku bunga sebesar 5,75% disesuaikan suku bunga di Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
Selanjutnya Menhut mengajak masyarakat di Kabupaten Sintang untuk giat menanam dan memelihara pohon karena selain untuk menjaga ekosistem juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Menhut mencontohkan potensi besar dari kegiatan menanam pohon yang sudah sangat disadari oleh masyarakat di Pulau Jawa. Di Pulau Jawa telah banyak berdiri pabrik pengolahan kayu karena masyarakatnya sudah menyadari keuntungan yang diperoleh dari menanam pohon.
"Dengan menanam dan memelihara pohon, maka masyarakat akan lebih maju, lebih makmur, lebih sejahtera, sekaligus lingkungan terjaga," ujarnya.
Acara sosialisasi pembangunan kehutanan tersebut dihadiri FORKOPIMDA Kabupaten Sintang, Unsur Pimpinan/Anggota DPRD, Pimpinan SKPD, Camat, Lurah, Tokoh Masyarakat, LSM Pemerhati Lingkungan, Mahasiswa dan Pelajar di Kabupaten Sintang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika