Kamis 20 Mar 2014 07:01 WIB

Zenit Menang Tapi Tersingkir

Logo Zenit Saint Petersburg
Foto: futbol24.com
Logo Zenit Saint Petersburg

REPUBLIKA.CO.ID, DORTMUND -- Borussia Dortmund mengunci tempat mereka di perempat final Liga Champions meski takluk 1-2 di kandang sendiri dari Zenit St Petersburg pada pertandingan kedua putaran 16 besar Liga Champions, Selasa.

Dortmund melaju berkat kemenangan agregat 5-4 setelah memenangi pertandingan pertama di St Petersburg dengan skor 4-2 tiga pekan silam.

Namun kekalahan dari Zenit merupakan kekalahan ketiga Dortmund di Liga Champions musim ini setelah kekalahan di markas Napoli dan saat menjamu Arsenal di fase grup, dan ini merupakan penampilan di bawah standar dari finalis musim lalu tersebut.

Bintang Brazil Hulk, yang selalu menghadirkan ancaman di sayap kiri, membawa Zenit unggul melalui sepakannya sebelum Dortmund menyamakan kedudukan melalui tandukan kapten veteran Sebastian Kehl sebelum turun minum.

Kemudian penyerang asal Venezuela Jose Rondon, yang bergabung dengan Zenit pada bursa transfer Januari dari rival Rusianya Rubin Kazan, masuk sebagai pemain pengganti untuk menanduk gol penentu kemenangan di babak kedua.

Zenit akan memperkenalkan mantan pelatih Chelsea dan Tottenham Hotspur Andre Villas-Boaz sebagai pelatih mereka yang baru pada Kamis.

Klub Rusia itu dipastikan telah memukau pelatih baru mereka tersebut, setelah memperlihatkan penampilan penuh semangat dan memenangi pertandingan di Dortmund, hampir mendapatkan tiga gol yang mereka perlukan di Jerman untuk dapat melaju.

Hulk membuka peluang Zenit untuk mempertahankan ambisi-ambisi Liga Championsnya ketika ia membawa tim tamu unggul saat babak pertama baru berlangsung 16 menit, setelah ia bergerak memotong melewati dua pemain bertahan daj tembakan keras melengkungnya tidak dapat dihentikan kiper Roman Weidenfeller menuju sudut kiri gawang.

Di sisi lain, penyerang Dortmund asal Polandia Robert Lewandowski mendapat kartu kuning pada menit ke-19 karena tangannya menyyentuh bola saat melompat untuk berduel pada tendangan sudut dan kartu kuning itu akan mendatangkan konsekuensi.

Itu merupakan kartu kuning ketiganya di turnamen dan berarti ia akan diskors pada pertandingan pertama perempat final. Dortmund baru akan mengetahui lawan mereka selanjutnya pada undian Jumat.

Pemain sayap kiri Dortmund Kevin Grosskreutz kemudian memaksa kiper Zenit Vyacheslav Malafeev melakukan penyelamatan bagus ketika tandukan Sokratis membentur mistar gawnag saat tim tuan rumah menggencarkan serangan.

Gelandang serang Oleg Shatov nyaris membukukan gol kedua Zenit saat ia melepaskan tembakan yang masih dapat ditepis Weidenfeller.

Namun Dortmund dapat menyamakan kedudukan ketika bek kiri Marcel Schmelzer mengirim umpan silang, yang ditanduk Kehl setelah bola memantul di tanah pada menit ke-38, yang tidak dapat digagalkan Malafeev.

Hulk, yang tidak mengalami masalah kepercayaan diri setelah golnya, melepaskan tendangan bebas pada menit ke-51.

Pertandingan menjadi berantakan pada babak kedua, ketika kedua tim memainkan operan-operan yang kurang rapi.

Dortmund mendominasi penguasaan bola, namun mereka dihukum akibat bersantai ketika Rondon merangsek ke lini belakang tuan rumah untuk membukukan gol kemenangan.

Bek kiri Italia Domenico Criscito melepaskan umpan silang dan Rondon mengecoh pengawalnya Mats Hummels untuk melakukan sundulan sambil menjatuhkan badan, yang membuat Dortmund mengalami saat-saat mencemaskan menjelang pertandingan usai ketika Weidenfeller harus melakukan sejumlah penyelamatan.

sumber : Antara/AFP
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement