Senin 24 Mar 2014 17:18 WIB

Tiga Koridor Transjakarta Layang Segera Dilelang

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Bilal Ramadhan
Petugas memeriksa Bus TransJakarta dan Bus Kota Terintegrasi Busway (BKTB) baru di Pool TransJakarta, Cawang, Jakarta Timur, Senin (10/2).
Foto: Republika/Yasin Habibi
Petugas memeriksa Bus TransJakarta dan Bus Kota Terintegrasi Busway (BKTB) baru di Pool TransJakarta, Cawang, Jakarta Timur, Senin (10/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan, tiga koridor bus Transjakarta layang akan segera dibangun tahun ini. Ketiga koridor  tersebut, yakni Ciledug-Blok M, Kalimalang-Blok M, dan Depok-Manggarai.

Jokowi mengatakan, proses lelang pembangunan jalur layang bus Transjakarta tersebut sudah dimulai oleh Dinas Perhubungan. Dia mengatakan, proses lelang tersebut akan diawasi secara ketat oleh Inspektorat DKI Jakarta, agar tidak terjadi masalah di kemudian hari.

"Selain itu, kan kita juga sudah minta bantuan juga pada Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk mengawasi. Ditambah saya juga turun langsung untuk mengawasi," kata gubernur yang hobi mengenakan kemeja putih dan celana hitam tersebut.

Namun, Jokowi belum memutuskan apakah bus yang akan mengisi tiga jalur tersebut berasal dari bus yang sudah dibeli tahun lalu atau yang akan dibeli tahun dibeli. Meski demikian, Jokowi memastikan, untuk pembelian bus tahun ini tidak lagi menggunakan sistem lelang. Tetapi langsung beli di e-catalog untuk menghindari terjadinya penyelewengan.

"Kelemahan sistem lelang itu kan yang menang yang paling murah. Jadi dapatnya jelek," kata dia.

Menurut mantan wali kota Solo tersebut, sudah ada beberapa perusahaan bus asal Eropa yang produknya sudah masuk dalam e-catalog. Meski demikian, Jokowi tak mau menyebut merek tertentu.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement