Ahad 30 Mar 2014 18:16 WIB

Satu Keluarga Tewas Terseret Arus Sungai

Tenggelam (ilustrasi)
Tenggelam (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Tiga orang warga Desa Tolinggula Ulu, Kecamatan Tolinggula, Kabupaten Gorontalo Utara, tewas terseret air sungai. Korban tewas merupakan satu keluarga yang menyeberang sungai Tolingula tiba-tiba terseret arus yang begitu cepat, usai berkebun.

Camat Tolinggula, Yosfin Dangkua, Ahad, mengatakan, ketiganya diperkirakan hanyut pada Kamis (27/3) sekitar pukul 17.00 Wita, sesuai keterangan saksi keluarga yang sama-sama berkebun di Desa Ilotunggula yang berada di seberang Sungai Tolinggula.

Setelah dua hari tidak kembali ke rumahnya, keluarga korban mulai gelisah. Pada Ahad keluarga mendengar keterangan saksi bahwa ketiganya sudah kembali pulang sejak dua hari sebelumnya, kemudian barulah pencarian dimulai.

Sofyan Usman (52) ditemukan tersangkut di batang pohon di tepi Sungai Tolinggula di wilayah Tolite pukul 08.00 Wita, sedangkan Karmila Kaaba (13) ditemukan di Desa Tolinggula Ulu pukul 11.00 Wita.

Pencarian secara swadaya oleh masyarakat bersama tim Tagana kabupaten dan Basarnas Provinsi Gorontalo, hingga kini belum menemukan Saiful Kaaba (54) suami korban.

Yosfin mengaku, pencarian sudah enam kali menyusuri wilayah Sungai Tolinggula dari hulu ke hilir namun belum menemukan Saiful.

Sementara itu, koordinator Tagana Kabupaten Gorontalo Utara, Rizan Demanto, mengatakan, proses pencarian terkendala dengan banyaknya buaya yang hidup di sungai tersebut. Ditambah lagi air sungai yang sangat keruh berwarna coklat bercampur lumpur, menyulitkan pencarian korban.

"Kami belum akan menghentikan pencarian sebelum korban ditemukan, apalagi masyarakat secara swadaya ikut membantu tim menemukannya," ujar Rizan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement