REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Setidaknya dua koran olah raga terkemuka asal Italia, Gazzetta dello Sport dan Corriere dello Sport, menurunkan kabar terkait masa depan Walter Mazzarri di kursi pelatih Inter Milan. Dalam laporan utamanya pada Rabu (2/4), dua harian tersebut menyebut, Mazzarri diharapkan bisa membawa Inter Milan berlaga di kompetisi Eropa pada musim depan. Jika gagal, maka eks pelatih Napoli itu mesti angkat kaki dari Stadion Giuseppe Meazza.
Tidak pernah lagi merasakan kemenangan di tiga laga terakhirnya di Serie A membuat Inter Milan harus terpuruk di peringkat kelima papan klasemen sementara Serie A. Terakhir, la Beneamata harus gagal mempertahankan keunggulan dua gol dan harus rela memetik satu poin saat ditahan imbang 2-2 Livorno pada pekan ke-31 Serie A, Senin (31/3) dini hari WIB.
I Nerazzurri pun harus puas dengan raihan 49 poin dari 31 laga, memiliki selisih tiga angka dengan Fiorentina, yang duduk di peringkat keempat atau pemegang tiket langsung lolos ke fase grup Liga Europa. Inter mungkin masih memiliki keunggulan dua poin atas Parma, yang duduk di peringkat ketujuh atau posisi terakhir zona kompetisi Eropa di papan klasemen sementara Liga Italia. Namun, jika terus gagal memetik poin penuh di tujuh laga terakhir Serie A, bukan tidak mungkin la Beneamata gagal memenuhi target berpartisipasi di kompetisi Eropa.
Target minimal lolos ke kancah Liga Europa menjadi target yang harus dipenuhi oleh Mazzarri. Sorotan memang tengah diarahkan kepada pelatih berusia 52 tahun itu usai gagal membawa Inter Milan meraih kemenangan di tiga laga secara beruntun. Bahkan, berdasarkan laporan Gazzetta dello Sport dan Corriere dello Sport, jika gagal memenuhi target ini, maka pelatih berusia 52 tahun itu harus angkat kaki dari la Beneamata.
Pihak manajemen Inter Milan pun siap untuk mengakhiri kontrak Mazzarri, yang sebenarnya baru akan berakhir pada 2015 mendatang. Tidak hanya itu, Sky Sports Italia, Rabu (2/4), menyebutkan, Presiden Inter Milan, Erick Thohir, bakal terbang ke Milan pada Kamis (3/4) waktu setempat, untuk mengadakan serangkaian pembicaraan terkait kemungkinan masa depan Mazzarri di Inter Milan.
Sebelumnya dalam sebuah wawancara dengan La Gazzetta dello Sports, dua pekan lalu, Erick Thohir sempat mengakui, masa depan Mazzarri di Inter Milan belum sepenuhnya aman. Mazzarri, bersama dengan direktur olah raga Piero Ausilio, dan direktur umum Marco Fassone, masih berada dalam pengawasan pengusaha asal Indonesia tersebut.
"Apakah mereka aman di jabatannya masing-masing? Tidak, karena mereka masih di bawah pengawasan. Cukup penting memiliki kepercayaan terhadap orang lain, tapi jangan dilupakan tiap orang juga harus bertanggung jawab atas semua tindakannya," kata Erick kepada La Gazzetta dello Sports.