REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Produktivitas perkebunan sawit rakyat dikatakan terus menurun. Jika bisa ditingkatkan, produksi minyak sawit Indonesia bisa mencapai 7 hingga 8 ton per hektare (ha) per tahun. Kini produktivitasnya masih dibawah 3,3 ton per ha per tahun.
Kepala Bagian Evaluasi dan Pelaporan Setditjen Perkebunan (Kementan) Irmijati Rahmi Nurbahar mengatakan total area perkebunan sawit kini mencapai 9,5 juta ha. Sebanyak 4,4 juta ha atau 44 persen merupakan perkebunan rakyat. "Kalau dikaitkan dengan produktivitas, petani swadaya harus jadi prioritas," kata dia, Rabu (16/4).
Saat ini komposisi perkebunan plasma milik hampir 900 ribu ha. Sementara untuk perkebunan swadaya hampir 3,5 juta ha. Perkebunan swadaya dijalankan dengan cara bermitra maupun swadaya murni.
Agar produksi bisa meningktan pemerintah sebaiknya punya kebijakan baik dari teknologi dan permodalan. Selain itu, pemerintah perlu lebih mensosialisasikan benih bersertifikat.