REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA-- Rasa-rasanya, publik belum melupakan insiden yang terjadi antara mantan pelatih Barcelona Tito Vilanova dengan mantan pelatih Real Madrid Jose Mourinho pada leg kedua Piala Super Spanyol 2011 silam.
Kala itu insiden bermula saat Mourinho mencolok mata Vilanova (yang masih menjadi asisten pelatih Pep Guardiola). Tidak terima atas perlakuan the Special One, Vilanova balik mendorong Mourinho.
Federasi Sepakbola Spanyol pun memberikan hukuman denda 600 euro dan larangan bagi kedua Tito dan Mourinho mendampingi tim. Kini, tiga tahun setelah insiden 'colok mata' itu, situasi berubah. Tito tidak lagi menjabat sebagai pelatih El Barca karena memilih mengundurkan diri akibat kanker dideritanya.
Sementara Mourinho telah meninggalkan Santiago Bernabeu untuk melatih klub lamanya the Blues.Pada hari ini, Jumat (25/4), Tito meninggal dunia akibat kanker yang dideritanya. Mourinho pun tak ketinggalan untuk mengucapkan duka cita atas kepergian Tito.
"Kepergian Tito Vilanova adalah hari yang menyedihkan bagi persepakbolaan, Barcelona dan paling utama adalah keluarga dan teman-temannya," ujar Mourinho seperti dikutip dari akun twitter resmi Chelsea @chelseafc.
"Atas nama semua orang di Chelsea Football Club, saya mengirimkan belasungkawa yang mendalam di saat sulit seperti ini," kata Mourinho.
Ungkapan duka cita juga disampaikan oleh pemain Chelsea yang kini membela AC Milan, Michael Essien. "Saya sedih atas berita kematian Tito Vilanova," ujar Essien.