Jumat 02 May 2014 02:45 WIB

Bakti Sosial Jadi Kepedulian Buruh untuk Masyarakat

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Julkifli Marbun
 Massa buruh/ilustrasi (foto: Raisan Al Farisi)
Massa buruh/ilustrasi (foto: Raisan Al Farisi)

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Hari Buruh Internasional yang dikenal May Day, diperingati para buruh dengan berbagai cara. Salah satunya dengan menggelar bakti sosial kepada warga yang tidak mampu.

 

Hal itu seperti yang dilakukan ratusan buruh dari KASBI, SBMK dan Serikat Buruh Dwikora di Kabupaten Indramayu. Mereka menggelar bakti sosial dengan menggandeng Polres Indramayu, Rabu (30/4).

 

Dalam aksi sosial itu, para buruh dan aparat kepolisian membagikan paket sembako pada warga yang tidak mampu di empat desa di Kecamatan Balongan. Yakni, Desa Balongan, Majakerta, Sukareja serta Tegalurung.

Di empat desa itu, para buruh dan polisi membagikan sedikitnya 2.000 paket sembako yang berisi mie instan, susu, minyak goreng, serta beras. Bantuan itupun diperoleh dari penggalangan dana yang dilakukan para buruh, dan mendapat bantuan khusus dari aparat kepolisian.

 

‘’Ini merupakan bentuk kepedulian kami kepada masyarakat,’’ ujar Ketua KASBI Indramayu, Iwan.

 

Sementara itu, Kapolres Indramayu, AKBP Wahyu Bintono, menyambut baik kegiatan positif yang dilakukan bersama buruh. Dia menyatakan, kegiatan itupun menjadi ajang silaturahim dengan masyarakat.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement