Ahad 25 May 2014 14:02 WIB

Imbauan untuk Aremania Sebelum Tonton Arema-Persib

Arema Indonesia
Foto: Antara/Ismar Patrizki
Arema Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Arema Cronus Indonesia akan menjamu Persib Bandung dalam laga lanjutan Liga Super Indonesia di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Ahad (25/5).

Manajemen Arema mengimbau Aremania untuk tertib saat menonton laga panas tersebut. "Saya berharap Aremania tertib dan tidak melakukan pelanggaran yang menyebabkan sanksi bagi tim," kata CEO Arema Iwan Budianto.

Iwan mengatakan saat Arema bertandang ke markas Persib pada putaran pertama lalu, suporter Persib memang sempat memprovokasi Kurnia Meiga. Akibatnya, provokasi itu berujung pada pemberian sanksi larangan bermain untuk kiper Arema.

"Jangan ada balas dendam pada pemain Persib seperti yang dialami Meiga saat laga di Bandung beberapa waktu lalu. Saya harap Aremania tetap tertib dan menjunjung tinggi sportifitas, kita buktikan kalau Aremania adalah suporter yang sportif," ujar Iwan.

Pada saat dijamu Persib Bandung pada putaran pertama (13/4), tim Arema juga menggunakan kendaraan taktis (rantis), sehingga pemain dan official Arema bisa selamat dari lemparan botol air mineral dan batu.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement