REPUBLIKA.CO.ID, PERUGIA -- Italia menutup rangkaian laga uji coba internasional dengan hasil kurang memuaskan. Gli Azzurri harus rela ditahan imbang tim peringkat ke-120 FIFA, Luksemburg, 1-1 dalam laga persahabatan terakhir jelang putaran final Piala Dunia 2014 di Perugia, Kamis (5/6) dinihari WIB.
Meski tampil dominan di sepanjang laga, tapi Italia justru kecolongan lewat gol sundulan Maxine Chanot saat laga tinggal menyisakan lima menit lagi. Tampil tanpa Riccardo Montolivo, yang mengalami cedera patah tulang kering.
Pelatih Italia Cesare Prandell, menduetkan Andrea Pirlo bersama Marco Veratti di lini tengah. Duet Pirlo-Veratti ini berada di depan Danielle de Rossi, yang bermain sebagai gelandang bertahan.
Sementara di lini depan, Claudio Marchisio dan Antonio Candreva diharapkan bisa membantu penyerang tunggal, yang ditempati Mario Balotelli. Skema 4-1-2-2-1 ini sebenarnya berjalan cukup apik.
Laga baru berjalan sembilan menit, Marchisio sudah mampu merobek gawang tim tamu usai memanfaatkan umpan lambung Balotelli. Pendukung Italia di Stadion Marc Antonio Bentegodi harus bungkam saat La Nazionale kebobolan pada menit ke-85 lewat torehan gol Chanot.
Hasil ini pun meneruskan catatan buruk Italia di laga persahabatan. Sejak mengakhiri babak kualifikasi Piala Dunia 2014, September silam, dan melakoni serankaian laga uji coba, Gli Azzurri tidak pernah merasakan kemenangan.
Tercatat, Italia mengemas empat hasil imbang dan satu kali kalah, yaitu saat menyerah 0-1 dari Spanyol. Kendati menyesalkan kegagalan timnya meraih kemenangan sebelum berangkat ke Brasil, tapi Prandelli coba tetap tenang dan masih yakin Gli Azzurri bakal menuai prestasi bagus di Piala Dunia 2014.
''Hasil uji coba ini bukanlah kegagalan dan kami masih memiliki waktu hingga besok untuk memperbaiki sejumlah kelemahan kecil. Kami yakin masih bisa tampil baik di Piala Dunia nanti,'' kata Prandelli di La Gazzetta Dello Sport, Kamis (5/6).
Ikuti Whatsapp Channel Republika