Kamis 19 Jun 2014 13:34 WIB

Sambut Ramadhan dengan Khitanan untuk Negeri

Rep: C64/ Red: Julkifli Marbun
Khitanan (ilustrasi)
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Khitanan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bakrie Amanah sambut Ramadhan dengan menyelenggarakan kegiatan sosial khitanan masal. Khitanan yang diselenggarakan di Aula Masjid Al-Bakri, Kawasan Apartemen Rasuna, Jakarta, Kamis (19/6).

"Kegiatan ini sebagai salah satu rangkaian bulan suci Ramadhan oleh Bakrie Amanah, selain salah satu program kegiatan HUT 72 Kelompok Usaha Bakrie," ujar Wawan Carwan, General Manager Bakrie Amanah kepada Republika.

Ia berkata, kegiatan ini juga dilangsungkan karena menjelang liburan sekolah. Program khitanan masal ini merupakan program tahun ke tiga dari rangkaian acara Bakrie Amanah.

Bakrie Amanah merupakan salah satu lembaga amil zakat yang bergabung dalam Forum Zakat dan terbentuk pada tahun 2012, di bawah Keluarga Bakrie. Acara khitanan masal ini berjudul besar Khitanan Untuk Negeri, sebuah program dari Program Sehat untuk Negeri yang merupakan salah satu pilar utama kegiatan tanggung jawab sosial Kelompok Bakrie.

Kata Wawan, dikarekan dana yang diperoleh dari pengumpulan filantropi maka sasaran utama adalah keluarga yatim dan dhuafa di sekitar maupun kawasan Jabodetabek, serta keluarga dari seluruh karyawan Kelompok Usaha Bakrie. Kegiatan sosial khitanan masal ini tak hanya diadakan disatu tempat saja, tetapi dibeberapa titik lokasi disekitar perusahaan kelompok Bakrie, seperti di di beberaoa Jabodetabek maupun Lampung.

Dua tahun yang lalu, Bakrie Amanah mampu menargetkan peserta hingga 500 perserta. Kemudian, pada tahun ini ditargetkan untuk mencapai 1000 peserta dari kalangan yatim, dhuafa dan anak-anak dari karyawan Kelompok Usaha Bakrie.

Bakrie Amanah merupakan lembaga filantropi yang lebih fokus pada penghimpun zakat di internal Kelompok Usaha Bakrie di Indonesia. "Kegiatan ini merupakan pembukaan dari kegiatan khitanan masal ditempat yang lainnya dan juga sebagai awal pembukan kegiatan Ramadahan tahun ini.

Acara Khitanan Untuk Negeri yang diselenggarakan oleh Bakrie Amanah berkerja sama dengan para dokter dari Istanan Rumah Khitan dan apoteker dari Rumah Zakat Jakarta Timur. Sekitar tujuh orang dokter dan apoteker yang melayani sekitar 300-an peserta khitan. Bahkan, kegiatan ini melayani pula mualaf dan tercatat terdapat dua oranv mualaf yang ikut serta pada tahun lalu.

"Hingga saat ini sudah terdapat 700 peserta yang mendaftar kepada Bakrie Amanah dari kesuluruhan kegiatan khitanan masal yang akan dilaksanakan dan beluk tercatat ada mualaf yang mendaftarkan diri," lanjutnya.

Para peserta khitan mendapatkan uang santuan, peralatan sekolah (tas, buku dan alat-alat tulia), baju, hingga sebuah bola yang berkaitan dengan suasana Piala Dunia. Tak ayal, para peserta bersemangat mengikuti rangakai acara khitanan masal yang direncanakan hingga pukul 14.30 WIB. Bahkan, terdapat keluarga peserta yang sudah datang dari pukul 05.30 WIB.

Ia berharap dengan diadakannya program khitanan masal setiap tahunnya dan kegiatan-kegiatan sosial lainnya dapat lebih mensinergikan himpunan zakat dari internal perusahaan Keluarga Bakrie. Sehingga, manfaatnya lebih meluas lagi, tak tertinggal pula untuk memperkenalkan lembaga amil zakat Bakrie Amanah kepada masyarakat Indonesia.

"Kami juga berharap agar lebih bersinergi dengan pihak-pihak dan lembaga amil zakat lainnya." kata Wawan Carwan.

Azkarmin Zaini selaku Direktur News, Sports, dan Corporate Communications ANTV yang memberikan sambutan pembukaan dalam kegiatan khitanan masal ini. Dalam sambutannya ia berkata, sinergi yang dilakukan oleh Keluarga Usaha Bakrie sebagai tanggung jawab sosila kelopmokm bakrie khususnya kepada masyarakat sekitar perusahaan dan berharap agar kegiatan dapat berjalan dengan baik.

Kegiatan khitan yang dilaksanakan di Aula Masjid Al Bakrie ini dapat berjalan dengan baik. Meskipun, tak jarang terdengar hisakan tangisan dan hingga teriakan sakit yang diucapkan oleh anak-anak. Bahkan, terdapat peserta yang merintih kesakitan dengan mengucapkan AllahuAkbar, Asstagfirllah, hingga maafkan aku ya Allah. Tak jarang pula, beberapa dari mereka berusaha melarikan diri dari aula ketika memasuki ruang khitan dikarenakan mendengar peserta khitan lainnya menangis.

Rata-rata peserta khitan ini kisaran usia anak tingkat sekolah dasar, tak sedikit juga yang masih usia dibawah lima tahun. Mereka berasal dari berbagai daerah disekitar Jabodetabek dan sudah berada dilokasi sejak pagi, sebelum acara dimulai, karena sangat bersemangat mengikuti khitanan masal ini.

Ketua Dewan Kemakmuran Masjid Al-Bakrie, Zulfikar Irsyad Chatab menyambut baik kegiatan khitanan masal ini. Bahkan, bahkan sebelum masjid dibangun kegiatan khitanan masal ini sudah dilaksanakan. DKM juga sudah mempersiapkan berbagai kegiatan keagaman pada Ramadhan nanti, hingga pada kegiatan akhir Ramadhan akan menghimpun zakat.

"Tahun kemarin, sekitar 200-300 juta terkumpul dari masyarakat yang bertempat tinggal di apartemen Rasuna dan sekitarnya. Jumlah tersebut merupakan jumlah keseluruhan dari zakat, infaq dan shadaqah," lanjutnya.

Ia berharap agar kegiatan khitanan masal ini dapat terus berkembang dan peserta terus meningkat, khususnya masyarakat yatim dan dhuafa. Agar lebih optimal dalam memanfaatkan dana sosial yang terkumpul di Bakrie Amanah.

Kasirun dan Marwati salah satu orang tua dari peserta khitanan masal ini merasa sangat bersyukur dapat hadir ke acara tersebut, anak mereka yang bernama Nasrul Hidayat berusia 10 tahun bersedia dan antusian mengikuti rangkaian kegiatan masal ini. Bahkan, mereka sudah datang sejak pukul 05.30 dari daerah Menteng Pulo.

"Ya, senang. Tidak begitu sakit juga, hanya pas disuntik kerasa sakitnya." ujar Nasrul, siswa kelas 5 SD di salah satu Sekolah Dasar di Menteng Pulo dan salah satu peserta yang tidak menangis.

Ibunda Narsul, Marwati berkata, kegiatan ini sangat membantu keluarga yang kurang mampu. Kasirun dan Marwati diberitahu oleh pihak RT di tempat tinggal mereka. Tidak hanya, Nasrul saja yang mendaftarkan diri di daerah meraka, tetapi  beserta beberapa keluarga peserta lainnya.

Keluarga peserta setia menunggu giliran khitan anak-anak mereka, dengan penuh harap nomor antrian anak-anak mereka untuk segera dipanggil oleh panitia. Sepanjang anak-anak dan keluarga menunggu nomor antriannya dipanggil mereka dihibur dengan beberapa hiburan, seperti doorprize hingga menonton video animasi anak-anak Marsha and The Bear.

Diagendakan kegiatan khitanan masal "Khitanan Untuk Negeri" yang diselenggarankan oleh Bakrie Amanah akan selesai hingga pukul 14.30 WIB.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement