REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Ruas jalan lintas timur (jalintim) yang menghubungkan antara Provinsi Lampung dan Sumatera Selatan (Sumsel), kondisinya saat ini banyak yang berlubang. Kondisi itu membuat pengendara harus waspada untuk menghindari kcelakaan karena lubang menganga di badan jalan.

Kerusakan jalintim di wilayah Lampung sudah terlihat setelah Menggala, ibukota Kabupaten Tulangbawang hingga Kabupaten Mesuji dan perbatasan Lampung-Sumsel. Kendaraan seperti truk terpaksa melaju lambat karena lubang di badan jalan dapat menyebabkan truk patah As dan rawan terbalik.

Menurut Sobri, sopir truk asal Bandar Lampung tujuan Kayuagung, kondisi jalintim yang berlubang sudah seperti langganan."Sejak musim hujan lalu, jalan-jalan berlubang dan belum ada perbaikan," ujarnya, Selasa (1/7).

Ia mengatakan, biasanya jalintim sudah mulai diperbaiki ketika menjelang arus mudik Lebaran. Tapi, kata dia, sampai saat ini belum ada tanda-tanda akan diperbaiki, atau ditambal, agar arus mudik kendaraan lancar.

Asisten II Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Setdaprov Lampung, Adeham, mengatakan pihaknya sedang berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk melakukan perbaikan. Namun, Adeham belum dapat memastikan kalau jalintim akan mulus menjelang arus mudik Lebaran mendatang.

"Sekarang masih menunggu anggarannya dari pusat. Sedangkan dari APBD sedang memasuki masa APBD perubahan," kata Adeham.

Menurut dia, dalam jangka pendek ini, pihaknya berusaha agar jalan lintas di Lampung dapat segera diperbaiki, untuk kelancaran arus lalu lintas, apalagi memasuki mudik Lebaran. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika