REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Djoko Suyanto mengatakan masyarakat saat ini sudah jauh lebih pintar. Mereka sudah bisa memilah informasi yang sifatnya fitnah dan mengadu domba.
Hal ini berbanding terbalik dengan dinamika dan atmosfer politik yang ada di media massa, cetak, elektronik, dan maya.
“Saya kira itu harus tidak boleh lalu diaplikasikan seolah-olah rakyat bertengkar satu sama lain. Kenyataannya memang itu tidak ada,” katanya, Kamis (3/7).
Ia mengatakan meski pertengkaran antar warga tidak ada, bukan berarti potensi itu nihil. Ia mengatakan pemerintah dan aparat penegak hukum harus waspada jangan sampai timbul kekerasan dan kegaduhan politik.
“TNI/Polri tidak boleh lengah. Jadi, lebih baik kita siap mengantisipasi semua apa yang mungkin terjadi. Kalau terjadi kita pun siap,” katanya.