REPUBLIKA.CO.ID, CIMAHI--Rekapitulasi perolehan suara di Kota Cimahi dimenangkan pasangan Capres-Cawapres nomor urut satu. Pasangan Prabowo-Hatta berhasil mendominasi perolehan suara di tiga kecamatan yang ada di Kota Cimahi dengan perolehan suara mencapai 198.498 suara dari total surat suara yang sah sebesar 302.737.
"Pasangan nomor urut satu Prabowo-Hatta mendapat 66 persen," ujar Handi Dananjaya, Ketua KPU Cimahi, Rabu (16/7).
Di Kecamatan Cimahi Selatan, pasangan Prabowo-Hatta meraih 85.382, sedangkan pasangan capres nomor dua meraih suara sebesar 43.134.
Begitu juga dengan Kecamatan Cimahi Tengah dan Cimahi Utara, pasangan capres-cawapres nomor satu itu mendapatkan 59.660 suara di Kecamatan Cimahi Tengah dan 53.456 di Kecamatan Cimahi Utara. Sedangkan pasangan Jokowi-JK meraih setengahnya, yakni 28.868 suara di kecamatan Cimahi Tengah dan 32.237 di Kecamatan Cimahi Utara.
"Sedangkan pasangan Jokowi-JK meraih 34 persen dengan total perolehan suara sebesar 104.239," kata dia pada Republika usai menggelar rapat pleno di kantor KPU Cimahi.
Rapat pleno berlangsung secara terkendali dan tidak ada kendala apapun. Hanya saja, Handi mengatakan ada masukan dari saksi nomor urut dua tentang data pemilih khusus tambahan.
"Data pemili khusus tambahan itu adanya di C7 sehingga tidak bisa diprediksi dan diberikan kepada saksi," ungakapnya.
Berlangsungnya rapat pleno dengan damai diapresiasi pula oleh Kapolres Cimahi, AKBP Erwin Kurniawan. Padahal, pihaknya telah mempersiapakan sebanyak 870 personel yang dibagi di dua wilayah perhitungan suara, yakni Kota Cimahi dan Kebupaten Bandung Barat.
"Alhamdulillah rekapitulasi di Cimahi berjalan damai dan kami harapkan begitu pula di KBB," ujar Erwin.