REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan ketua tim pemenangan Prabowo-Hatta, Mahfud MD membuat klarifikasi atas segala fitnah yang ditujukan kepadanya. "Sekarang fitnah-fitnah sudah menjadi liar," kata Mahfud dalam siaran pers kepada Republika Online, Kamis (31/7).
Dia menyatakan, setelah menyatakan tak ikut dalam Tim Hukum Prabowo-Hatta untuk berperkara ke Mahkamah Konstitusi (MK), sekarang ada fitnah Mahfud berkomplot dengan Jokowi-JK. Bahkan, kata dia, ada yang menyebarkan foto-foto Mahfud mengacungkan dua jari, seakan-akan sedang mengampanyekan pasangan capres/cawapres Jokowi-JK.
Mahfud MD menegaskan bhw dirinya tetap menjaga integritas dan etika. Sampai sekarang, dia mengaku, tak pernah berhubungan dgn Tim Jokowi-JK. "Foto-foto dua jari yang beredar adalah foto-foto Mahfud pada bulan Maret dan April 2014, saat berkampanye untuk PKB dalam Pileg 2014," aku mantan ketua MK tersebut.
Saat itu, Mahfud berkampanye untuk PKB yang merupakan parpol dengan nomor urut 2. Karena itu, selama Pileg 2014, dan setiap berkampanye selalu mengacungkan dua jari. "Saya juga punya foto-foto mengacungkan dua jari bersama Muhaimin dan Ahmad Dhani saat berkampanye untuk PKB di Medan," kata Mahfud.
Di Instagram periode Maret hingga April 2014, ada puluhan foto saya mengacungkan dua jari untuk PKB. "Di pinggir-pinggir jalan banyak foto saya bersama caleg-caleg PKB mengacungkan dua jari. Tapi oleh pemfitnah, foto-foto itu disebarluaskan lagi sekarang, untuk menipu publik dan menghalalkan segala cara untuk membabat orang."
Ikuti Whatsapp Channel Republika