Jumat 08 Aug 2014 03:06 WIB

Lakukan Blunder, Bravo Dibela Rakitic

Rep: C84/ Red: Julkifli Marbun
Claudio Bravo
Foto: Reuters/Eddie Keogh
Claudio Bravo

REPUBLIKA.CO.ID, NAPOLI -- Pemain mana yang tak ingin melakukan debutnya dengan manis. Begitu pun yang ada di benak kiper anyar Barcelona, Claudio Bravo. Namun harapan kiper yang diboyong Barcelona dari Real Sociedad itu tampaknya hanya angan-angan semata.

Meski tampil tak terlalu buruk dengan beberapa kali melakukan penyelamatan gemilang, namun satu kesalahan fatal sepuluh menit jelang bubaran membuat Bravo menjadi kambing hitam atas kekalahan Barca atas Napoli dalam ajang uji coba.

Kiper tim nasional Cile itu dianggap melakukan blunder yang berujung dirinya memungut bola hasil tendangan keras Blerim Dzemaili.

Namun, Bravo tak perlu berkecil hati, setidaknya hal itulah yang dikatakan gelandang anyar Blaugrana, Ivan Rakitic. Menurut mantan pemain Sevilla itu, Bravo sudah bermain cukup baik.

Dan satu kesalahannya di laga uji coba tak akan menurunkan kualitasnya sebagai kiper hebat."Ini (blunder Bravo) adalah hal-hal yang bisa selalu terjadi dan ini tak mengubah keyakinan yang kami semua miliki terhadapnya," ujar Rakitic, dilansir Goal, Jumat (8/8).

"Oleh karena itu, tak perlu membunuhnya. Dia melakoni pertandingan yang cukup baik," tutup pemain berkebangsaan Kroasia tersebut.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement