REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Menyusul pernyataan mengejutkan Thomas Mueller terkait penolakannya terhadap pinangan Manchester United, tim tersukses di era Liga Primer Inggris itu akhirnya angkat bicara menyangkut klaim Mueller tersebut.
United membantah semua kabar soal klaim kegagalan mereka dalam mendatangkan pemain, termasuk Mueller dan gelandang serang Borrusia Dortmund, Marco Reus.
Sebelumnya, Mueller mengakui telah menolak semua penawaran United. Bahkan, gelandang timnas Jerman itu mengungapkan, United sempat menawarinya gaji yang tinggi jika mau hijrah dari Bayern Muenchen. Namun, Mueller memilih tetap bertahan di the Bavarians dan menolak semua iming-iming United.
Klaim serupa pun datang dari Presiden Atletico Madrid, Enrique Cerezo. Menurutnya, Manchester United telah membujuk Reus untuk bergabung ke Stadion Old Trafford dengan memberikan penawaran besaran gaji yang tinggi. Lantaran hal ini, ungkap Cerezo, sulit buat Atletico Madrid untuk bisa mendatangkan Reus dan melampui besaran gaji yang ditawarkan United. Namun, United membantah semua kabar ini.
''Kabar yang menyebut kami melakukan penawaran kepada Mueller dan Reus, dalam tahap apapun, adalah kabar yang tidak benar,'' ungkap juru bicara United seperti dikutip Press Association Sport, Kamis (21/8).
Kekalahan United di laga perdana Liga Primer Inggris, saat menyerah 1-2 dari Swansea City, akhir pekan lalu, memang membuat United berada dibawah tekanan untuk bisa mendatangkan pemain bintang pada bursa transfer musim panas Eropa kali ini. Hal ini agar United mampu kembali bersaing di posisi lima besar klasemen sementara Liga Primer Inggris.
Tinggal menyisakan dua pekan lagi sebelum batas akhir bursa transfer pada 1 September mendatang, United tercatat baru mendatangkan tiga pemain. Sementara Luke Shaw dan Ander Hererra berhasil didatangkan United pada Juli silam, bek kiri asal Argentina, Marcos Rojo, menjadi pemain paling baru yang direkrut penghuni peringkat ketujuh Liga Primer Inggris musim lalu tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika