REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden terpilih Jusuf Kalla (JK) mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya Ketua Umum Gerindra, Suhardi, Kamis (28/8) malam. Ia mengaku punya hubungan baik dengan guru besar UGM tersebut, meski berbeda pandangan dalam sikap politik.
Dia mengatakan, tidak sempat mengunjungi rumah duka, karena baru tahu kabar duka tersebut Jumat (29/8) pagi tadi. JK mengatakan, mengenal baik Suhardi ketika masih berada di Fakultas Kehutanan UGM. Saat ia masuk dalam politik, keduanya kerap berbicara soal parpol.
"Saya turut berduka cita. Dulu saya kenal almarhum ketika ia masih di kehutanan. Saat masuk di politik, saya juga sering bicara soal parpol," kata JK di kediamannya, Jumat (29/8).
Meski beda pandangan selama pilpres kemarin, namun ia mengaku, punya hubungan baik dengan semua tokoh partai yang berseberangan dengan koalisinya, termaksud Prabowo dan Hatta Rajasa. Hubungan baik secara pribadi, kata dia, harus dipisahkan dengan sikap politik.