REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Cesar Azpilicueta akan bertahan lama di Stamford Bridge. Bek sayap Chelsea ini baru saja menandatangani perpanjangan kontrak baru berdurasi lima tahun. Pelatih Jose Mourinho terkesan dengan kemampuannya dan menjadikan pemain Spanyol ini pilihan utama.
Musim ini dia selalu tampil sebagai starter bersama John Terry, Gary Cahill dan Branislav Ivanovic di lini belakang Chelsea. Kedatangan bek Atletico Madrid Felipe Luis belum mampu menggoyahkan posisinya.
Squawka mencatat sejumlah kelebihan Azpilicueta yang disebut punya kecepatan dan sulit dilewati. Musim ini ia telah membuat 12 tekel, dua kali lebih banyak dibandingkan bek Chelsea lainnya. Terry dan Ivanovic masing-masing membuat enam tekel dan Cahill baru dua sejaih ini.
Azpilicueta sangat rajin turun naik. Dengan kemampuannya mencuri bola di area pertahanan, Chelsea bisa melepaskan serangan balik.
Azpilicueta telah mematahkan serangan dan menghalau bola sebanyak 19, unggul lima dari Ivanovic. Namun angka ini masih di bawah Terry (24) dan Cahill (28). Namun ini wajar karena serangan striker beroperasi di tengah, tepat di hadapan kedua bek sentral.
Di lini belakang Chelsea, Terry telah membuat satu kesalahan saat bertahan sementara tiga rekannya belum sama sekali.
Dalam mencegat serangan lawan, Azpilicueta berhasil empat kali melakukannya. Jumlah ini sama dengan Terry dan lebih banyak dibandingkan Cahill (2). Untuk memotong serangan, Ivanovic paling banyak dengan tujuh kali.
Yang paling utama, Azpilicueta baru berusia 25 tahun. Ia diprediksi masih akan berada dalam performa terbaik hingga kontrak dengan Chelsea berakhir pada 2020.