REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Struktur kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) periode 2014-2019 akan diumumkan pada pekan ini oleh ketua umum dewan tanfidz terpilih Muhaimin Iskandar dan ketua dewan syuro KH Azis Mansyur.
"Jadwal dan lokasinya masih belum dipastikan. Yang jelas pekan ini segera disampaikan," ujar Sekretaris Jenderal DPP PKB Imam Nahrawi di Jakarta, Rabu (10/9).
Pada Muktamar III PKB yang digelar di Surabaya awal September 2014, Muhaimin Iskandar dan KH Aziz Mansyur terpilih aklamasi, sekaligus memperpanjang kepemimpinan di periode berikutnya.
Peserta muktamar yang terdiri atas 33 Dewan Pengurus Wilayah PKB, 505 Dewan Pengurus Cabang dan 10 DPC perwakilan luar negeri, tak satu pun yang menyanggah keputusan tersebut.
Menurut Imam Nahrawi, karena tidak adanya usulan tentang formatur maka penyusunan kepengurusan diserahkan kepada kedua mandataris muktamar, ketua dewan syuro dan ketua umum dewan tanfidz.
"Kami sebagai kader percaya dan sudah sepakat bahwa apapun keputusannya merupakan yang terbaik dan dinilai mampu menjadikan PKB lebih baik," kata anggota Komisi V DPR RI tersebut.
Mantan ketua umum DKN Garda Bangsa itu juga siap menerima keputusan jika tidak dipilih kembali sebagai sekretaris jenderal periode mendatang.
"Saya ini kader. Di manapun posisi yang diamanahkan harus dijalankan dengan ikhlas, meski secara struktural turun jabatan," ujar politisi yang namanya tercatat sebagai anggota DPR RI terpilih 2014-2019 itu.