REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Rumah kediaman pejabat Pemerintah Kabupaten Lebak, Banten, dibobol maling hingga satu buah komputer jinjing atau laptop dan barang-barang berharga lainnya raib.
"Kami berharap pelaku itu secepatnya bisa terungkap dan tertangkap," kata Siti Samsiah saat ditemui di Polsek Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Senin.
Ia mengatakan, peristiwa kejadian itu sekitar Senin dini hari dan pelaku masuk melalui pintu jendela depan rumah.
Diperkirakan pelaku pencurian itu dilakukan dua orang karena mereka menggondol barang-barang lainya, selain laptop.
Ia yang tinggal di Kompleks Pendidikan Rt 01/13 Kelurahan Muara Ciujung Timur, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak tidak menyangka menjadi korban kejahatan.
Sebab anggota keluarganya saat itu masih belum tidur.
"Kami berharap pelakunya bisa tertangkap karena laptop itu terdapat dokumen pekerjaan dan sangat penting," kata Kepala Seksi Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Lebak itu.
Menurut dia, di wilayahnya kerap kali menjadi korban kejahatan pencurian karena sebelumnya kehilangan motor Mio dan laptop tetangganya.
Bahkan, belum lama ini uang kotak amal musola juga raib dibobol maling.
Di samping itu juga warga resah karena tidak jauh dari rumahnya terdapat orang-orang dari luar kampung yang kerap kali pesta minuman keras.
Karena itu, pihaknya berharap aparat kepolisian setempat dapat mengungkap kasus-kasus pencurian tersebut.
"Kami minta aparat kepolisian bekerja keras untuk menangkap pelakunya pembobolan itu," katanya.