Selasa 16 Sep 2014 10:56 WIB

Selasa Pagi, Rupiah Menguat Rp 11.910

Rupiah
Rupiah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta Selasa pagi bergerak menguat sebesar 51 poin. Sehingga saat ini nilai tukar rupiah menjadi Rp11.910 dibandingkan posisi sebelumnya Rp11.961 per dolar AS.

"Rupiah menguat setelah mengalami tekanan cukup dalam pada kemarin (Senin, 15/9), namun indeks dolar AS masih berkonsolidasi di level tinggi," kata Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta, Selasa.

Ia menambahkan bahwa masih tingginya level dolar AS terhadap mata uang domestik dikarenakan ekspektasi kenaikan suku bunga AS (Fed rate) masih cukup kuat menyusul salah satu data ekonomi AS yakni penjualan ritel dan survei sentimen konsumen AS yang cukup positif.

Ia yakin pekan ini tidak banyak data ekonomi yang akan dirilis. Data yang mungkin bisa menjadi penggerak pasar yakni data "empire state manufacturing index" AS bulan Agustus yang menggambarkan kondisi bisnis manufaktur di New York, dan data produksi industri AS bulan Agustus yang akan segera dirilis.

"Dolar AS bisa terjaga momentum penguatannya dan menekan rupiah bila data-data tersebut lebih bagus dari ekspektasi pasar," katanya. Ariston Tjendra menambahkan bahwa sentimen dari dalam negeri mengenai pengumuman struktur kementerian pemerintah baru diharapkan dipandang positif pelaku pasar uang sehingga penguatan mata uang rupiah dapat berlanjut.

"Pasar akan terus memantau apakah susunan kementerian pemerintah mendatang sesuai dengan ekspektasi sehingga ekonomi bisa dapat tumbuh lebih baik," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement