REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES – Seorang warga AS asal Indianapolis, Indiana, Peter Kassig (26), dikabarkan disandera ISIS. Namun lelaki itu masuk Islam meskipun dalam situasi penyanderaan.
Kedua orang tuanya, Ed dan Paula Kassig dari Indianapolis, menyerukan pembebaan Peter melalui satu pernyataan dan satu pesan video.
Peter dikabarkan dalam kondisi terancam dalam satu rekaman video yang disiarkan Jumat oleh para gerilyawan yang mengaku dari ISIS. Video itu juga menunjukkan pemenggalan kepala pekerja bantuan Inggris Allan Henning, 47 tahun.
Kedua orang tua Peter mengatakan melalui seorang keluarganya bahwa ia ditangkap dalam perjalanannya ke kota Deir Ezzor, Suriah timur pada 1 Oktober 2013. Ia sedang melakukan tugas kemanusiaan melalui lembaga donor Special Emergency Response and Assistance.
Peter memeluk Islam ketika ditahan dan menganti namanya Abdul Rahman, kata utusan keluarganya. Meskipun dalam kondisi disandera, Peter tetap merayakan idul adha.
“Kami mengimbau mereka yang menahan putra kami menunjukkan kemurahan hati yang sama seperti Nabi Ibrahim," kata para orang tua Peter salam satu pernyataan tetulis.