REPUBLIKA.CO.ID,BRISBANE–Kepolisian Australia mengklaim telah menemukan senjata yang digunakan untuk memutilasi WNI di Brisbane, Mayang Prasetyo. Diduga kuat ada pula orang ketiga yang terlibat, selain sang pacar Marcus Peter Volke.
“Selain senjata, ditemukan pula adanya pihak ketiga yang terlibat dalam kasus ini,” urai Detektif Senior Australia Sersan Tom Armitt pada The Guardian, Kamis (9/10).
Namun, Armitt menolak untuk menguraikan grafik atau gambaran TKP. The Guardian melansir, polisi Australia telah menghubungi keluarga Mayang di Indonesia dan berjanji mengembalikan jenazahnya setelah kepolisian Queensland yakin identitas Mayang terungkap.
Armitt menyerukan agar siapa saja yang mengenal pasangan ini dapat berbicara kepada penyidik. “Sebagai bagian dari investigasi, kami ingin informasi terkait latar belakang pasangan, bagaimana mereka saling berinteraksi dan hubungan mereka,” kata dia.
Mayang Prasetyo dikabarkan telah dimutilasi dan dimasak oleh Marcus Volke yang tinggal satu apartemen. Mayat Mayang ditemukan setelah seorang tukang listrik dipanggil untuk memperbaiki kompor Volke.
Kompor ini ia gunakan untuk memasak bagian-bagian tubuh Mayang. Sesaat setelah itu, Volke melarikan diri dan ditemukan juga telah meninggal dunia. Saat ini jenazah Volke telah dikembalikan ke keluarganya.