REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Jendral DPP Partai Nasdem, Rio Patrice Capella menilai ide penambahan jumlah komisi di DPR sulit direalisasikan. Pasalnya saat ini DPR mengalami keterbatasan jumlah ruang kerja.
"DPR tempat dan gedungnya terbatas," kata Patrice saat dihubungi Republika, Ahad (12/10).
Rio menjelaskan kapasitas gedung DPR sudah tidak memadai. Sejumlah ruang komisi misalnya difungsikan secara rangkap untuk ruang rapat kerja fraksi dan alat kelengkapan dewan.
"Kalau mau ditambah ruangan dimana tempatnya?," ujar Rio.
Anggota Fraksi Nasdem DPR RI mendengar akan ada pemnambahan empat komisi baru. Sehingga dari 11 komisi yang ada sebelumnya, DPR periode 2014-2019 akan memiliki 15 komisi. Rio mengatakan sejumlah komisi yang akan dimekarkan untuk menjadi komisi baru adalah komisi I dan III.
"Komisi I dan III mitra komisinya banyak," kata Rio.
Nasdem menilai belum ada urgensi penambahan jumlah komisi di DPR. Rio menyarankan DPR melihat dahulu struktur kabinet yang akan dibentuk Jokowi. Dengan begitu penambahan jumlah komisi bisa benar-benar sesuai dengan mitra kerja DPR di pemerintah.
"Nasdem akan pelajari dahulu. Apa urgensinya untuk dimekarkan?," kata Rio.