Ahad 12 Oct 2014 22:22 WIB

Debu Sinabung Ganggu Aktivitas Warga Karo

Red: Maman Sudiaman
Suasana kota wisata Brastagi tertutup debu vulkanik erupsi Gunung Sinabung, Karo, Sumut, Jumat (10/10). (Antara/Endro Lewa)
Suasana kota wisata Brastagi tertutup debu vulkanik erupsi Gunung Sinabung, Karo, Sumut, Jumat (10/10). (Antara/Endro Lewa)

REPUBLIKA.CO.ID, KARO -- Aktivitas sebagian warga Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara menjadi terganggu akibat debu vulkanik erupsi gunung Sinabung yang terjadi belum lama ini. Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo, Jhonson Tarigan mengatakan, ada dua kecamatan dan satu desa di daerah tersebut yang terkena dampak dari debu vulkanik.

Kedua kecamatan itu yakni Kecamatan Naman Teran dan Kecamatan Merdeka yang berada di wilayah Kabupaten Karo. "Kemudian Desa Sukandebi di Kecamatan Naman Teran, Kabupaten Karo yang tertutup debu vulkanik cukup tebal, serta harus dibersihkan dengan menyemprotkan air dari mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Karo," ujarnya, Ahad (12/10).

Jhonson mengatakan, untuk membersihkan debu vulkanik yang telah menutupi sebahagian perkantoran milik Pemkab Karo, rumah warga, jalan raya, dan terpaksa masyarakat harus ikut bergotong royong.

"Masyarakat dengan prajurit TNI dari Kodim 0205/Tanah Karo juga dilibatkan membersihkan kawasan yang ditutupi debu vulkanik erupsi gunung Sinabung," katanya.