REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Semen Padang U-21 makin dekat dengan gelar juara kompetisi Indonesia Super League (ISL) U-21 musim 2014. Tim Kabau Sirah Muda memimpin 1-0 pada babak pertama laga final ISL U-21 melawan Sriwijaya FC U-21 di Stadion Si alak Harupat, Ahad (19/10) malam.
Pertarungan dua tim asal Sumatera ini berjalan dengan tensi tinggi. Bahkan saat pertandingan baru berusia lima menit, wasit Prasetyo Hadi harus mengeluarkan dua kartu kuning untuk kedua kesebelasan. Tidak hanya itu beberapa pelanggaran kecil pun sering terjadi di babak pertama.
Kedua tim menerapkan permainan menyerang. Tepat menit ke-20, peluang emas diciptakan oleh skuat Kabau Sirah. Beruntung kiper Sriwijaya FC U-21 Paku Alam tampil cemerlang. Dia jatuh bangun untuk menghalau serangan Zakki dan kawan-kawan.
Sebuah tendangan Hendra Bayaw masih berhasil ditepis Paku Alam. Namu pada menit ke-28, ia harus merelakan gawangnya dibobol oleh tendangan keras Zakki.
Laskar Wong Kito Muda ganti membombardir Semen Padang. Hanya, ketatnya pertahanan asuhan Delfi Ardi membuat upaya Sriwijaya FC mental. Hingga wasit meniup peluit akhir babak pertama kedudukan masih 1-0 untuk keunggulan Semen Padang.
Susunan pemain
Semen Padang U-21: Rezi Syafrianto, Muarif, Ahmad Taufik, Burhanudin, Nerius Alom, Safrial Irfandi, Leo Guntara, Hendra Bayaw, Gugum Gumilar.
Sriwijaya FC U-21: Mariando, Juanda Priyatna, Manda Cingi, Yogi N, Hafit Ibrahim, Ikhsan Kurniawan, Untung S, Zalnando, Jajang Mulyana, Randa Saputra, Teja Paku Alam.
Ikuti Whatsapp Channel Republika