REPUBLIKA.CO.ID, LONDON – Penghasilan tinggi para pemain bintang bukan hal baru di era sepak bola modern. Tetapi, dari sebagian besar pemain berstatus level atas, ternyata terdapat pula beberapa nama yang memiliki penghasilan rendah meski telah membela klub besar.
Meskipun tidak mendapatkan gaji yang besar dari klub yang dibelanya, bukan berarti para pemain itu tidak menampilkan permainan terbaiknya. Mereka tetap menjunjung tinggi sikap profesionalnya dengan tetap bermain sebagus-bagusnya.
Kemampuan dalam memberi umpan, mencetak gol, dan juga membawa timnya ke performa puncak, adalah beberapa pertimbangan seorang pemain pantas mendapat gaji yang tinggi. Bila mereka tidak diberi gaji yang diharapkan, bisa saja klub yang lebih kaya menggaetnya.
Hal itu yang terkadang membuat sebuah tim kaya bisa sering menjadi juara baik di tingkat domestik atau pun digelaran bergengsi Eropa. Berikut 10 pemain dengan status bintang yang rendah, seperti dilansir Purely Football, Sabtu (1/11):
4. Petr Cech (Chelsea)
Sebuah klub kaya raya pun belum terbilang bisa mensejahterakan, hal tersebut tidak terjadi bagi penjaga gawang Chelsea Petr Cech. Ia hanya digaji sebesar Rp 136 miliar per tahun.
5. Raheem Sterling (Liverpool)
Pemain ini digadang-gadang akan hijrah ke Real Madrid, lantaran Jumlah penghasilan Rp 45 miliar per tahun merupakan nominal yang cukup besar untuk ukuran pemain muda di Liga Primer Inggris. Namun, apa jadinya bila itu merupakan penghasilan calon pemain berbakat asal the Three Lions. Mungkin ini yang membuat isu kepindahannya ke Real Madrid kian santer.
6. Julian Draxler (Schalke 04)
Mungkin inilah yang menjadi penyebab Julian Draxler akan segera meninggalkan Schalke 04 dalam waktu dekat. Mengingat jumlah penghasilan yang didapat Draxler dari klubnya tersebut masih terbilang cukup kecil untuk ukuran pemain sekelasnya, yakni Rp 68 miliar per tahun. Dirinya memang sedang menjadi target utama tim-tim Inggris, terutama Arsenal dan Chelsea.