REPUBLIKA.CO.ID, NEWCASTLE -- Manajer Liverpool Brendan Rodgers menerima dengan lapang dada kekalahan tim asuhannya saat bertandang ke Sports Direct Arena, markas Newcastle United, Sabtu (1/11) kemarin.
Dalam pertandingan itu, gol tunggal kemenangan Newcastle dipersembahkan oleh Ayoze Perez pada babak kedua. Meskipun kalah, Rodgers enggan menyalahkan sang bomber, Mario Balotelli. Untuk kesekian kalinya, Balotelli kembali gagal mencetak gol di kancah Liga Primer.
"Kekalahan dalam pertandingan ini bukan karena kesalahan Mario. Kami kalah secara kolektif," ujar Rodgers seperti dilansir tribal football, Ahad (2/11).
"Saya tidak ingin berbicara mengenai Mario, sekali lagi itu bukan salahnya," kata mantan arsitek Swansea City.
Lebih lanjut, Rodgers menilai the Reds tidak layak kalah. Terlebih sejumlah peluang diciptakan Mario hingga Fabio Borini. Namun, kegemilangan penjaga gawang the Magpies Tim Krul menggagalkan peluang-peluang tersebut.
"Jika anda tidak bisa mencetak gol untuk menang, penting bagi tim anda untuk tidak kebobolan agar tidak kalah," kata Rodgers berfilosofi.
Selain itu, Rodgers menyebut minimnya kreativitas di sepertiga pertahanan Newcastle menjadi penyebab lain kekalahan the Kop. "Kami hanya menguasai bola," ujar mantan pelatih junior Chelsea ini.