REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Final Indonesia Super League (ISL) akan digelar di Stadion Jakabaring, Palembang. Sebelumnya, pihak penyelenggara yakni PSSI berencana untuk mempertandingkan partai final di stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.
Namun, lantaran tim Persib Bandung dan Persipura Jayapura yang melengang masuk ke final, Gelora Bung Karno pun dicoret menjadi stadion yang akan mempertandingkan keduanya. Hal itu dikarenakan tidak didapatnya izin kemananan dari pihak berwajib.
Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husein mengaku kecewa dengan hal tersebut. Hal itu dikarenakan GBK telah menjadi magnet dan suatu kebanggaan sepakbola Indonesia. Kami kecewa dan ini memalukan," ujar Djohar saat ditemui di kantor Kemenpora, Kamis (6/11).
Apalagi, diakui Djohar pihaknya telah menyebarkan banyak undangan kepada para pejabat, bahkan undangan kepada tamu luar negeri. Dalam undangan tersebut, kata dia, tempat pertandingan final di GBK.
Namun, akibat kepindahan lokasi bertanding, Djohar harus mendatangi beberapa petinggi untuk minta maaf dan memberitahu perubahan tersebut.