Kamis 06 Nov 2014 17:41 WIB
Amien Rais Diteror

Amien Rais Mengaku Kerap Ditelepon Orang tak Dikenal

Rep: c67/ Red: Bilal Ramadhan
 Politikus Amien Rais berbicara kepada wartawan di rumahnya, Sleman, Kamis (6/11).  (Antara/Regina Safri)
Foto: Antara/Regina Safri
Politikus Amien Rais berbicara kepada wartawan di rumahnya, Sleman, Kamis (6/11). (Antara/Regina Safri)

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN-- Amien Rais mengatakan, penembakan terhadap mobil pribadinya merupakan upaya menakut-nakuti. Namun, Amien menegaskan tidak takut atas kejadian tersebut. Sebab, kata Amien, musibah hanya ditakdirkan Allah.

"Jadi kalau soal ditakut-takuti saya sering ditelpon gelap, ditanya sudah bosan hidup ya macem-macem," ujar Amien, Kamis (6/11).

Amien mengaku tidak memiliki konflik dengan siapapun. Amien juga tidak bisa menerjemahkan apakah berkaitan dengan politik. Ia menambahkan, tidak hanya di Yogyakarta yang mendapatkan ancaman.

Namun, di tempat tinggalnya di Jakarta, lanjutnya, juga pernah mendapatkan teror. Satu tahun lalu, Amien mengaku pernah melihat orang meletakkan telor dan kembang di sekitar rumahnya.

Meskipun kerap mendapatkan teror namun, Amien tidak akan menambah jumlah pengamanan. Amien berharap kepolisian segera menemukan pelaku penembakan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement