REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berbeda dengan cara sekelompok orang yang memakai cara kristenisasi melalui pembagian selebaran dan makanan di car free day (CFD) beberapa waktu lalu, Mualaf Center Indonesia (MCI) mengadakan acara dakwah simpatik dengan mengajak masyarakat untuk memunguti sampah.
"Kita ajak masyarakat untuk bersih-bersih. Orang-orang yang ikut acara hari ini diharapkan tetap menjalankan kegiatan yang sama di rumah. Sebelum beraktifitas kumpulin sampah sampai kantong sampah itu penuh," ujar Ketua MCI, Steven Indra Wibowo, Ahad (16/11).
Acara hari ini diikuti oleh 180 peserta yang berasal dari bebagai daerah dan profesi. Rute pemungutan sampah dilakukan dari Sudirman ke Bundaran HI dan kembali ke Sudirman.
Sampah yang berhasil dikumpulkan di serahkan ke petugas kebersihan DKI Jakarta dan diletakan di tempat sampah terdekat. "Kita tadi serahkan ke petugas DKI 18 kantong," katanya.
Ia menambahkan, MCI akan menggelar gerakan yang sama dalam dua minggu kedepan di kota-kota besar, seperti di Kota Solo.
Ia berharap, untuk jangka panjang dakwah aplikatif dapat diimplementasikan ke elemen masyarakat. Sedangkan untuk jangka pendek diharapkan banyak penggiat dakwah tidak hanya berdakwah melalui kata-kata, tetapi dengan melakukan tindakan dakwah aplikatif.