REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua PP Muhammadiyah Yunahar Ilyas menilai kenaikan bahan bakar minyak (BBM) akan memberikan dampak yang signifikan serta menambah berat tugas Badan Amil Zakat Infaq Shadaqah (BAZIS) serta Lembaga Amil Zakat Infaq Shadaqah (LAZIS), Selasa (18/11).
Ilyas menilai dampak kenaikan harga BBM akan menambah daftar kemiskinan masyarakat di Indonesia. Menurutnya, Bazis dan Lazis akan mendapat tugas berat untuk bekerja keras membantu rakyat kecil dalam memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari dibantu dengan zakat yang diiberikan.
"Rakyat miskin akan bertambah, ini akan menjadi tugas berat bagi Bazis dan Lazis," kata Ilyas kepada ROL.
Ia berharap, bantuan zakat, infaq dan sedekah nanti bukan hanya sekedar membuat masyarakat menjadi konsumtif. Namun ada langkah untuk melakukan pemberdayaan kepada mereka untuk lebih baik lagi.
Ketua PP Muhammadiyah itu juga sangat menyayangkan sikap Presiden Joko Widodo. Menurutnya harapan yang dimiliki oleh rakyat kecil kepadanya menjadi kenyatan yang pahit. Terutama bagi mereka yang menjadi pendukung fanatik Jokowi dalam Pilpres lalu.